KENDARI, tirtamedia.id – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar Bulan Inklusi Keuangan (BIK) yang diikuti oleh seluruh Industri Jasa Keuangan (IJK) serta para pelaku jasa keuangan lainnya, Jumat (22/10/2021).
Kegiatan tersebut dilaksanakan OJK dengan tujuan, untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan di Sultra.
Kepala OJK Sultra, Arjaya Dwi Raya mengatakan, melalui BIK diharapkan dapat mendukung pencapaian target inklusi keuangan sebesar 90 persen pada tahun 2024 mendatang.
“Olehnya kita telah membentuk tim percepatan di kabupaten/ kota di Sultra, diharapkan masyarakat yang ada di kabupaten itu bisa meningkatkan inklusi dan literasinya,” ujarnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, sejauh ini OJK Sultra mencatat tingkat literasi dan keuangan di Sultra pada tahun 2019 terhitung sebesar 36,75 persen dan tingkat inklusi keuangan yaitu sebesar 75,07 persen.
Sehingga ia memastikan, penduduk Sultra saat ini sudah mendapatkan akses disektor jasa dan keuangan. Tetapi tidak semua masyarakat yang memahami mengenai produk yang sediakan oleh jasa keuangan tersebut.
“Olehnya itu OJK Sultra bersama dengan industri jasa keuangan dan stakeholder lain, perlu melakukan kegiatan-kegiatan edukasi keuangan kepada masyarakat untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan di Sultra,” tutupnya.
Penulis : Husni Mubarak