KENDARI, Tirtamedia.id – Ratusan emak-emak saling berdesakan di halaman kantor Pos Cabang Utama Kendari, Jumat (4/3/2022).
Antrian padat dan desak-desakkan terjadi sejak pagi sekitar pukul 09.00 WITA. Mereka akan mengambil Bantuan Sosial Sembako (BSS) berupa uang tunai senilai Rp 600 ribu.
Meski harus berpanas-panasan dan saling desak, ratusan warga terpantau tetap sabar menanti giliran.
Awalnya, petugas mengumpulkan setiap KTP warga yang mengantri, setelah itu mereka memanggil nama penerima bantuan berdasarkan KTP yang telah dikumpulkan itu.
Salah seorang warga penerima PKH, Meli Andriani mengatakan, dia mulai melakukan antrian sejak pukul 09.00 WITA. Sekitar dua jam lebih menunggu giliran, dia baru mendapatkan bantuan tersebut.
“Bantuan PKH saya dapat ada Rp 600 ribu. Dua jam saya mengantri baru dapat. Banyak orang, desak-desakkan karna antriannya tidak teratur,” bebernya saat ditemui di lokasi.
Sementara itu, Kepala Kantor Pos Kendari, Wildan Hamdani mengaku, untuk total warga penerima bantuan di Kota Kendari sebanyak 14.112 orang.
“Untuk hari ini ada 2.985 orang penerima yang akan menerima bantuan itu. Totalnya 600 ribu yang merupakan gabungan tiga bulan periode Januari, Februari dan Maret,” ujarnya.
Wildan menambahkan, pelayanan pemberian bantuan itu mulai dibuka sejak pukul 09.00 WITA sampai selesai. Penyalurannya mulai tanggal 20 Februari sampai 5 Maret 2022.
Dia menambahkan, ribuah warga ini sebenarnya mendapatkan bantuan di lokasi kelurahan masing-masing tetapi karena waktu pembagian bantuan ini telah selesai, semua dialihkan di Kantor Pos Kendari.
“Pada saat kami salurkan di wilayah kelurahan, mereka tidak bisa hadir makanya kami persilahkan datang disini,” tambahnya.
Bagi warga yang belum mendapatkan bantuan sampai hari terakhir, Sabtu 5 Maret 2022, pihak Kantor Pos Kendari akan berkoordinasi dengan dinas terkait agar ada perpanjangan waktu guna pemerataan bantuan tersebut.
Sampai saat ini, warga masih mengantri dan pelayanan terus dilakukan.
Penulis: Herlis Ode Mainuru